• logo nu online
Home Warta Ekonomi Daerah Bahtsul Masail Pendidikan Neraca BMTNU Nasional Fiqih Parlemen Khutbah Pemerintahan Keislaman Amaliyah NU Humor Opini BMT NU Video Nyantri Mitra Lainnya Tokoh
Sabtu, 27 April 2024

Daerah

Ngabuburit Smart, Cara IPNU-IPPNU Mojoagung Diskusi Organisasi Menjelang Berbuka Puasa

Ngabuburit Smart, Cara IPNU-IPPNU Mojoagung Diskusi Organisasi Menjelang Berbuka Puasa
Ngabuburit Smart PAC IPNU-IPPNU Mojoagung. (Foto: Dok. Panitia)
Ngabuburit Smart PAC IPNU-IPPNU Mojoagung. (Foto: Dok. Panitia)

NU Online Jombang,

Pimpinan Anak Cabang (PAC) Ikatan Pelajar Nahdlatul Ulama (IPNU) Ikatan Pelajar Putri Nahdlatul Ulama (IPPNU) Kecamatan Mojoagung Jombang menggelar Ngabuburit Smart di Gedung Majlis Wakil Cabang Nahdlatul Ulama (MWCNU) Mojoagung, Rabu (27/03/2024)

 

Ketua PAC IPNU Mojoagung Khoirul Abidin menjelaskan, Ngabuburit Smart merupakan kegiatan menunggu waktu berbuka puasa yang diisi dengan diskusi. Dalam hal ini, IPNU-IPPNU Mojoagung mengambil tema "Mengenal Lebih Jauh Kaderisasi IPNU-IPPNU."

 

"Tujuan kegiatan tersebut antara lain yakni mempererat tali silaturahim, saling mengenal satu sama lain dari Pimpinan Ranting (PR) sendiri maupun PR yg lain dan juga Pimpinan Komisariat (PK). Karena rata-rata kader IPNU-IPPNU saat ini di Mojoagung kebanyakan masih baru bergabung di organisasi ini," katanya. 

 

Kegiatan ini diisi dengan memperkenalkan tentang peran dan tanggung jawab dalam organisasi dan juga menginspirasi kader IPNU-IPPNU Mojoagung untuk berperan aktif dalam mengabdi di Nahdlatul ulama melalui IPNU-IPPNU. 

 

"Sehingga outputnya mereka tergerak untuk mengikuti kegiatan kaderisasi. Salah satunya kegiatan Makesta yang sudah menjadi program kerja PAC IPNU IPPNU Mojoagung di bulan Mei mendatang," ujarnya. 

 

Sementara itu, Ketua PAC IPPNU Mojoagung Fitri Indayanti mengatakan, pihaknya ingin memberikan kepada kader-kader Mojoagung dengan pemahaman yang kuat tentang kaderisasi IPNU-IPPNU.

 

Karena, lanjut dia, pemahaman ini sangatlah penting untuk memastikan kelangsungan gerakan dan peran aktif dalam pembangunan masyarakat di dalam organisasi. Kaderisasi bagaikan jantung organisasi, layaknya manusia jika jantungnya tidak berdetak otomatis manusia tersebut akan mati.

 

"Nah begitu juga dengan kaderisasi ini jika kaderisasinya tidak ada maka organisasinya akan mati. Kata kaderisasi ini bermakna orang-orang pilihan yang mempunyai potensi untuk mengembangkan organisasinya," ucapnya. 

 

Ia berharap, kegiatan ini dapat meningkatkan kesadaran dan komitmen pelajar NU di Mojoagung terhadap peran dan tanggung jawab kader IPNU-IPPNU. Diharapkan pula bahwa kegiatan ini dapat menjadi momentum untuk menginspirasi generasi muda NU untuk aktif berperan dalam pembangunan bangsa dan umat. 

 

"Selain itu, diharapkan juga adanya peningkatan solidaritas dan persatuan di antara anggota IPNU-IPPNU dalam menjalankan amanah sebagai kader NU yang berpengaruh dan bertanggung jawab," pungkasnya. 

 

Sebagai informasi, dihadiri Wakil Ketua bidang Kaderisasi PC IPNU-IPPNU Kabupaten Jombang, kegiatan tersebut diikuti 18 Ranting dan 4 Komisariat IPNU-IPPNU se-Mojoagung. Kegiatan ini juga dilanjutkan dengan berbuka puasa bersama. 


Editor:

Daerah Terbaru