• logo nu online
Home Warta Ekonomi Daerah Bahtsul Masail Pendidikan Neraca BMTNU Nasional Fiqih Parlemen Khutbah Pemerintahan Keislaman Amaliyah NU Humor Opini BMT NU Video Nyantri Mitra Lainnya Tokoh
Jumat, 19 April 2024

Daerah

Peringati HSN, Ribuan Santri Pesantren Hamalatul Qur’an Kenang Perjuangan Para Santri

Peringati HSN, Ribuan Santri Pesantren Hamalatul Qur’an Kenang Perjuangan Para Santri
Peringatan Hari Santri Nasional Pondok Pesantren Hamalatul Qur’an (foto: NU Online Jombang/Karimatul Maslahah)
Peringatan Hari Santri Nasional Pondok Pesantren Hamalatul Qur’an (foto: NU Online Jombang/Karimatul Maslahah)

NU Jombang Online,
Ribuan santri Pondok Pesantren Hamalatul Qur’an merayakan peringatan Hari Santri Nasional (HSN) sebagai bentuk apresiasi dari pemerintah Republik Indonesia kepada para Santri. HSN sekaligus menjadi sebuah momentum refleksi untuk melihat sejarah perjuangan kemerdekaan Indonesia yang tak lepas dari perjuangan para santri.

 

KH. Ainul Yaqin pengasuh Pondok Pesantren menjelaskan, HSN dijadikan momentum para santri untuk menjaga nilai-nilai keagamaan serta kebangsaan.


“Hari Santri Nasional adalah sebuah penghormatan Negara Indonesia terhadap perjuangan santri. Kalau kita lihat ke belakang, dari zaman kerajaan sampai kemerdekaan terdapat peranan santri yang begitu besar. Raja-raja Indonesia berasal dari santri semua," jelasnya saat acara berlangsung semalam (23/10/2021).

 

Ia menambahkan, pahlawan Nasional, Imam Bonjol merupakan seorang santri yang belajarnya di mekkah. Sementara, Pangeran Diponogoro, Raja Ali Haji Gurindam, Sultan Hasanuddin dan Sultan Mataram Lombok, mereka semua juga merupakan seorang santri.

 

Karena itu, lanjut dia, sudah sewajarnya jika Negara Indonesia memberi penghormatan terhadap santri Indonesia dengan ditetapkannya 22 Oktober sebagai Hari Santri Nasional. 

 

"Ini juga sekaligus memberikan pelajaran kita bahwa dalam mengisi dan mempertahankan kemerdekaan, penduduknya harus beriman dan bertaqwa kepada Tuhan yang maha Esa. Negara juga akan aman apabila penduduknya senantiasa melakukan kebaikan serta meninggalkan keburukan," tambahnya.

 

Selain itu, Muham Muhammad ketua Pondok Pesantren Hamalatul Qur’an menjelaskan, santri merupakan garda terdepan dalam perjuangan merebut kemerdekaan Republik Indonesia.


“Santri adalah seorang pelajar yang tidak hanya mempelajari ilmu agama saja, melainkan belajar banyak hal sehingga dapat menjadi bekal untuk masa depan bagi bangsa dan negara,” jelasnya.


Untuk diketahui, kegiatan ini adalah puncak acara setelah melakukan berbagai rangkaian kegiatan lomba antar asrama pada tanggal 22 Oktober. Selain itu, rangkaian kegiatan ini juga dilakukan dalam rangka memperingati hari lahirnya pengasuh Pondok Pesantren Hamalatul Qur’an.

 

Hari Santri Nasional di tetapkan pada tanggal 22 Oktober oleh Presiden Joko Widodo untuk menghargai peran para ulama, kiai dan santri dalam memperjuangkan kemerdekaan Indonesia. Hal ini juga menjadi sebuah bentuk apresiasi dari pemerintah kepada santri, dimana santri adalah sosok yang berpengaruh dalam perjuangan kemerdekaan Negara Indonesia.

 

Kontributor : Karimatul Maslahah
Editor: Fitriana


Daerah Terbaru