PT RSNU Jombang Mengganti Direktur Dan Salah Satu Komisarisnya
NU Online Jombang,
Persereoan Terbatas Rumah Sakit Nahdlatul Ulama (PT. RSNU) Jombang hari ini, Senin (25/11) menyelenggarakan Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPS LB), untuk membuat keputusan penting terkait dengan perubahan manajemen perseroan.
Rapat yang diselenggarakan di Rumah Makan Zam Zam tersebut dihadiri oleh perwakilan pemegang saham mayoritas PCNU Jombang, perwakilan pemegang saham publik, Dewan Komisaris, Plt Direktur PT RSNU dan Direktur RSNU beserta manajemen.
Rapat yang dipimpin Plt Direktur PT RSNU, dr H. Hidayatullah, Sp.S, menetapkan agenda pembahasan tentang (1) Surat pengunduran diri Direktur PT RSNU, (2) Penetapan Direktur PT RSNU yang baru, dan (3) Penetapan Komisaris utusan PWNU Jatim yang baru.
Rapat secara khusus dibuka oleh KH Salmanudin, anggota Komisaris sekaligus Ketua PCNU Jombang.
Sebelum sidang dimulai, pemimpin sidang mengabsen peserrta RUPS. Setelah itu, pemimpin sidang menyatakan sidang memenuhi quorum. "Karena peserta sudah memenuhi quorum, dimana pemilik 65% saham telah hadir diwakili, yaitu pihak PCNU Jombang, yang diwakili bapak Amirul Arifin, serta beberapa perwakilan pemilik saham juga sudah hadir, maka sidang saya nyatakan sudah quorum," katanya.
Selanjutnya, dr Hidayatullah tampak menjelaskan tentang surat pengunduran diri direktur PT RSNU, Drs. H. Abdul Halim Iskandar yang disampaikan dalam Rapat PT RSNU, Sabtu (26/10). "Dari manajemen dan komisaris dalam rapat sebelumnya yang disertai penyerahan surat pengunduran diri direktur PT RSNU, sempat keberatan. Tapi karena direktur menyampaikan alasan bahwa, direktur tidak mungkin lagi menjabat, karena telah ditunjuk sebagai Menteri PDT, maka rapat menyetujui pengunduran diri tersebut," terang dokter Hidayatullah.
Selanjutnya rapat tersebut, menyepakati bahwa pengganti H A. Halim Iskandar adalah dr Hidayatullah, yang sekaligus ditunjuk sebagai Plt Direktur PT RSNU. Sedangkan pengganti dr Hidayatullah sebagai Komisaris Utusan PWNU Jatim, rapat menyepakati untuk mengusulkan kepada PWNU Jawa Timur pengganti dr Hidayatullah adalah Drs H. Abd Halim Iskandar. "Usulan PCNU Jombang kepada PWNU Jatim melalui surat resmi, selanjutnya direspon PWNU Jatim dengan menetapkan Drs H A. Halim Islandar sebagai Komisaris PT RSNU utusan PWNU Jatim," katanya.
Setelah semua peserta RUPS LB menerima dan menyepakati tentang perubahan tersebut, pemimpin sidang, selanjutnya membacakan surat keputusan RUPS LB PT RSNU, Rapat (1) Menyetujui pengunduran diri Direktur PT RSNU, Drs H. A. Halim Iskandar, (2) Menyetujui pengangkatan dr Hidayatullah, Sp.S sebagai penggantinya, dan menjabat sebagai Direktur PT RSNU yang haru dan, (3) Menerima Drs H. A. Halim Iskandar sebagai komisaris utusan PWNU Jatim yang baru.
PT RSNU Jombang merupakan badan hukum yang mengelola RSNU Jombang. Saham PT RSNU 65% dimiliki Nahdlatul Ulama dalam hal ini PCNU Jombang, dan 35% dimiliki publik. Namun Komisaris PT RSNU disamping perwakilan PCNU Jombang dan publik, juga ada perwakilan dari PWNU Jawa Timur dan PBNU.
Hubungan PCNU Jombang dengan PT RSNU Jombang diatur salam Surat Keputusan Konferensi Cabang 2017, dimana hubungan antara PT RSNU Jombang dengan PCNU Jombang dijalin melalui Komisaris utusan PCNU Jombang. Segala kebijakan PCNU Jombang terkait dengan PT RSNU Jombang dimandatkan kepada Komisaris utusan PCNU Jombang. (MA)