Perkuat Literasi Kader, PMII Wahab Hasbullah Gelar Workshop Jurnalistik
NU Jombang Online,
Pengurus Komisariat Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia Wahab Hasbullah (PK PMII WH) Tambakberas, Kabupaten Jombang mengadakan Workshop Jurnalistik selama empat hari, dimulai Rabu (31/3) sampai Sabtu (3/4).
Acara yang diselenggarakan di Kantor Komisariat PMII Wahab Hasbullah itu diharapkan mampu mencetak kader-kader yang berkualitas dalam berliterasi.
"Saya harap output dari pelatihan ini, alumni Workhshop Jurnalisrik PMII WH mampu meningkatkan populasi kader produktif dari sektor literasi," kata Ketua PK PMII WH, Aji Ainur Rofiq saat penutupan Workhshop Jurnalistik, Sabtu (3/4) sore.
Aktivis pergerakan, tentu banyak ide-ide kreatif, baik untuk memajukan internal organisasinya, maupun untuk masyarakat luar. Hal itu menurutnya harus diimbangi oleh kemampuan menyampaikannya tidak sekadar melalui lisan, tetapi juga tulisan.
"Sebagai kaum intelektual, haruslah mampu menyampaikan gagasan transformasinya, seperti halnya lewat tulisan-tulisannya," ujarnya
Sementara itu, Maulana A.M, pengurus di bidang Eksternal Komisariat PMII WH menyoroti potensi kader-kader PMII WH. Menurutnya, ada beberapa kader PMII di kampus yang berada di lingkungan pesantren itu sudah memiliki kemampuan dasar-dasar menulis. Karenanya harus ada langkah-langkah yang mendukung terhadap pengembangan potensi tersebut.
"Sebagai kader PMII harus membiasakan di dunia literasi, banyak kader PMII yang mempunyai potensi di sisi kepenulisan bahkan ada yang tulisannya menumpuk di cacatan laptop atau Hp-nya, maka sangat disayangkan jika potensi ini tidak dijembatani," ucapnya.
Di zaman yang kian berkembang seperti sekarang, memiliki kemampuan berliterasi adalah keharusan bagi kader PMII. Media yang juga terus berkembang menjadi wadah yang tepat bagi kader PMII untuk membuktikan kiprahnya di dunia literasi.
"Literasi merupakan kunci dasar bagi kader, sebagai manifesto intelectual comitment kader harus mampu mewujudkan lewat karya," pungkasnya.
Kontributor: Nanda Adi Kusuma
Editor: Ahmad