Menghabiskan 5,9 Miliar, Masjid Al Mar’aa Bangun Kubah Berlogo NU dan Menara Setinggi 90 MDPL
NU Jombang Online,
Peletakan batu pertama Masjid Al Mar’aa dengan kubah logo Nahdatul Ulama dihadiri bupati Jombang. Masjid Al Mar’aa berdiri di tanah wakaf milik NU yang terletak di dusun karang Timongo desa Denanyar, kabupaten Jombang. Dengan rancangan biaya pembangunan Masjid senilai 5,9 milyar, seluruh keindahan kota jombang termasuk 4 penjuru pondok sebagai tonggak dan pintu gerbang kota jombang bisa dilihat dari menara Masjid.
Kegiatan didahului dengan pembacaan sholawat nariyah sebanyak 4444 kali dan khataman Al Qur’an yang dilaksanakan sehari sebelum peletakan batu pertama.
Shofwan Abdul Karim, ketua panitia pembangunan Masjid Al Mar’aa mengungkapkan, pembangunan masjid Al Mar’aa dengan kubah logo NU dilaksanakan dengan beberapa rancangan.
"Cikal bakal berdirinya NU adalah dari jombang, sehingga kita berharap bahwa NU jadi ikon dan khasanah untuk kota jombang," jelasnya.
Shofwan menambahkan, Masjid akan dibangun di sebuah Menara setinggi 90 meter dari permukaan laut. Pertama, untuk melakukan napak tilas para masyayikh pendiri NU ketika mengadakan rukyatul hilal di gunung Tunggorono. Kedua, untuk melihat keindahan kota jombang dari ketinggian.
Ny. Hj. Mundjidah Wahab, Bupati Jombang, mengungkapkan pihaknya memberikan apresiasi dan siap memberikan dukungan atas pembangunan masjid Al Mar’aa untuk kejayaan Nahdlatul Ulama dan masyarakat kabupaten Jombang.
"Pemerintah kabupaten Jombang mendukung sepenuhnya pembangunan Masjid Al Mar'aa untuk kejayaan Nahdlatul Ulama dan masyarakat kabupaten Jombang," ungkapnya.
Peletakan batu pertama dilakukan bupati Jombang, lalu diikuti Kiai Haji Samsul Rizal, Katib Syuriah PCNU Jombang, Kiai Haji Ahmad Hasan, Rois Syuriah MWCNU Jombang dan Kiai Haji Asyharun Nur, ketua tanfidziyah MWCNU Jombang.
Turut hadir juga pada kegiatan peletakan batu pertama, para kiai pengurus ranting NU se-kecamatan Jombang beserta jajarannya. Pembangunan masjid Al Mar’aa dicanangkan selesai dalam waktu tiga tahun.
Kontributor : Suci Aristanti
Editor : Fitriana