• logo nu online
Home Warta Ekonomi Daerah Bahtsul Masail Pendidikan Neraca BMTNU Nasional Fiqih Parlemen Khutbah Pemerintahan Keislaman Amaliyah NU Humor Opini BMT NU Video Nyantri Mitra Lainnya Tokoh
Jumat, 29 Maret 2024

Daerah

Mahasiswa Jangan Hanya Jadi Organisatoris, tapi Juga Entrepreneur

Mahasiswa Jangan Hanya Jadi Organisatoris, tapi Juga Entrepreneur

NU Jombang Online,
Fakultas Agama Islam (FAI) Universitas KH Abdul Wahab Hasbullah (Unwaha) Tambakberas, Kabupaten Jombang, Jawa Timur memperingati hari lahir (harlah) PAI ke-23 di Autodirium Unwaha, Kamis (11/4/2019). 

Kegiatan diapresiasi Wakil Rektor III, Dr H Muhyiddin Zainul Arifin. Ia mengatakan, kegiatan semacam ini hendaknya juga dilakukan oleh fakultas yang lain.

"Alhamdulillah kegiatan seperti ini harus ditingkatkan oleh mahasiswa, tak hanya Fakultas Agama Islam saja, ini perlu di buat contoh bagi Fakultas lain sehingga setiap fakultas bisa memperingati harlah seperti ini," ucapnya.

Pada kesempatan ini, pria yang juga Wakil Bendahara Pengurus Cabang Nahdhatul Ulama (PCNU) Jombang mendorong mahasiswa untuk tidak belajar tentang organisasi saja, melainkan juga tentang pengetahuan entrepreneur.

Menjadi entrepreneur sangat penting, bahkan lebih penting daripada menjadi pegawai. Jiwa entrepreneur lebih bisa mengubah keadaan, dari keadaan terpuruk sekalipun.

"Yang sudah jadi pegawai saja hilang, maka sedini mungkin jadilah entrepreneur. Kala mau jadi kaya, jadilah entrepreneur,” ujar Gus Ayik sapaan akrabnya.

Memang tak semudah membalikkan telapak tangan, seorang entrepreneur harus berani menantang diri sendiri,dan harus selalu berani mencoba.

Kepada mereka, Gus Ayik mengajak untuk tidak semata terpesona dengan orang-orang yang dianggap hebat tanpa juga melihat proses dan upaya mereka hingga menajd hebat. Orang hebat menurut dia juga tak sedikit dari kalangan ekonomi yang menengah ke bawah.

“Janganlah melihat  orang-orang yang hebat saat ini. Tapi lihatlah ke belakang. Kebanyakan mereka juga dari orang-orang miskin,” tandasnya. (M. Choirurrojikin/Syamsul Arifin) 


Editor:

Daerah Terbaru