• logo nu online
Home Warta Ekonomi Daerah Bahtsul Masail Pendidikan Neraca BMTNU Nasional Fiqih Parlemen Khutbah Pemerintahan Keislaman Amaliyah NU Humor Opini BMT NU Video Nyantri Mitra Lainnya Tokoh
Kamis, 28 Maret 2024

Daerah

Luar Biasa, Perolehan Kurban LAZISNU Jombang Capai 92 Miliar Lebih

Luar Biasa, Perolehan Kurban LAZISNU Jombang Capai 92 Miliar Lebih
Ilustrasi hewan kurban. (freepik)
Ilustrasi hewan kurban. (freepik)

NU Jombang Online, 
Pengurus Cabang (PC) Lembaga Amil Zakat Infak dan Sedekah Nahdlatul Ulama (LAZISNU) Kabupaten Jombang, Jawa Timur telah merekap semua perolehan kurban di Unit Pengelola Zakat Infak dan Sedekah Nahdlatul Ulama (UPZISNU) kecamatan dan di tingkat cabang sendiri. 

"Hasil tabulasi kurban LAZISNU Jombang dan semua UPZISNU sebesar Rp92.162.775.000," kata Ketua PC LAZISNU Jombang, Ahmad Zainudin kepada NU Jombang Online, Sabtu (8/8).

Angka tersebut bersumber dari data harga masing-masing hewan kurban baik sapi maupun kambing yang dititipkan masyarakat melalui LAZISNU Jombang dan 20 UPZISNU. "Mestinya 21 UPZISNU se-Kabupaten Jombang, tetapi ada satu UPZISNU yang tidak setor data," tuturnya.

Kurban tahun ini memang diupayakan lebih maksimal, menyebar ke sejumlah wilayah di Jombang, tidak terpusat di satu titik atau beberapa titik saja. Pertimbangannya adalah karena kebutuhan masyarakat terhadap daging lebih banyak dari tahun-tahun sebelumnya, mengingat dampak Covid-19 yang cukup serius terhadap kebutuhan keseharian masyarakat.

"Alhamdulillah pada tahun ini LAZISNU dan UPZISNU di sejumlah kecamatan bahkan di desa bisa berperan maksimal menjadi jembatan masyarakat dalam menunaikan ibadah kurban," jelasnya.

Tahun ini animo masyarakat mempercayakan kurbannya melalui LAZISNU  dan UPZISNU kian tinggi. Hal ini membuktikan bahwa kepercayaan mereka kepada LAZISNU dalam mengelola kurban sudah terbangun demikian baik di Jombang.

"Yang pasti kita menjunjung tinggi profesionalisme dalam khidmah kepada masyarakat. Dengan begitu kepercayaan masyarakat kepada LAZISNU semakin tinggi," ucapnya.

Pria yang kerap disapa Gok Din ini memastikan, bahwa pendistribusian daging kurban pada tahun ini benar-benar teralokasikan kepada masyarakat yang benar-benar membutuhkan di sejumlah wilayah, baik yang ada di kecamatan ataupun di desa-desa melalui data yang dikantongi setiap UPZISNU.

"Karena dari awal kita sudah imbau agar tidak ada penumpukan daging hewan kurban. Jikalau ada maka harus diberikan kepada masyarakat yang lebih membutuhkan meski tidak di daerah di mana hewan disembelih," ungkapnya.

Ia berterima kasih kepada segenap pihak yang mendukung penyelenggaraan kurban tahun ini. Terlebih kepada masyarakat yang telah mempercayakan LAZISNU dan UPZISNU sebagai lembaga penyelenggara kurban. LAZISNU, kata dia, berupaya semaksimal mungkin melayani masyarakat melalui tugas dan tanggung jawab yang diemban.

"Terima kasih kepada semuanya. Semoga amal ibadahnya diterima di sisi Allah Swt," harapnya.

Pewarta: Ahmad 
Editor: Syamsul Arifin 


Editor:

Daerah Terbaru