• logo nu online
Home Warta Ekonomi Daerah Bahtsul Masail Pendidikan Neraca BMTNU Nasional Fiqih Parlemen Khutbah Pemerintahan Keislaman Amaliyah NU Humor Opini BMT NU Video Nyantri Mitra Lainnya Tokoh
Jumat, 29 Maret 2024

Daerah

Innalillahi, Pengasuh Pesantren Al-Hamidiyah Bahrul Ulum KH M Irfan Wafat

Innalillahi, Pengasuh Pesantren Al-Hamidiyah Bahrul Ulum KH M Irfan Wafat
Almarhum KH M Irfan Sholeh. (Foto: Kompas.com)
Almarhum KH M Irfan Sholeh. (Foto: Kompas.com)

NU Online Jombang, 
Innalilahi wa innailaihi rojiun, keluarga besar Pondok Pesantren Bahrul Ulum Tambakberas, Kabupaten Jombang berduka. Ini setalah KH M Irfan Sholeh Abdul Hamid wafat di Rumah Sakit (RS) Airlangga, Jombang, Jumat (1/10/2021).

 

Menurut informasi yang beredar di sosial media, Pengasuh Pondok Pesantren Al-Hamidiyah Bahrul Ulum ini menghembuskan napas terakhirnya sekitar pukul 11.00 WIB.

 

"Innalilahi wa Inna ilaihi rojiun sampun kapundut dining (sudah meninggal dunia menghadap) Allah SWT, romo KH M Irfan Sholeh Abd Hamid," kata Kiai Rif'an Nashir, putra Pengasuh Pesantren Bahrul Ulum Putra (induk), KH Abdul Nashir Fattah.

 

Di samping sebagai pengasuh, almarhum sebagai Wakil Majelis Pengasuh Pondok Pesantren Bahrul Ulum Tambakberas Jombang. Di jajaran Pengurus Cabang Nahdlatul Ulama (PCNU) Kabupaten Jombang, almarhum sebagai salah satu Mustasyar PCNU. 

 

Menurut data yang dihimpun dari NU Online, almarhum yang kerap disapa Gus Irfan itu adalah santri langsung dari almaghfurlah KH Maimoen Zubair. Ia mondok di Pesantren Al-Anwar Sarang, Rembang sejak 1983 hingga 1989 atau terhitung sekitar 6 (enam) tahun. 

 

Almarhum banyak belajar langsung dari Mbah Maimoen Zubair. Bahkan menjadi di antara santri kesayangan Mbah Maimoen. Hal ini dibuktikan dengan tempat tinggal almarhum saat mondok di ndalem kesepuhan Mbah Maimoen.

 

"Saya termasuk santri tua. Karena saya mondok di sana sekitar usia 28 tahun. Namun memang Pondok Sarang dari dulu dikenal dengan santri yang mondok tua-tua,'' jelasnya, Ahad (8/9/2019).

 

Pewarta: Ahmad


Editor:

Daerah Terbaru